3 Trik dan Tips Agar Negosiasi Gaji Lancar

Memiliki karir yang dicita- citakan adalah hal yang wajar dan normal bagi setiap Pencari Kerja. Sayangnya tidak semua keinginan dan harapan sesuai dengan apa yang kita idamkan. Jika Kamu sudah mendapatkan peluang untuk diterima kerja di perusahaan incaran, maka Kamu adalah salah satu orang yang beruntung. Proses wawancara pun sudah Kamu lakukan dan berjalan dengan lancar, sesi berikutnya adalah negosiasi gaji. Berbicara tentang negosiasi gaji pada perusahaan bukan perkara mudah. Sering kali negoisasi berjalan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan dan Kamu rencanakan.

Berikut ini cara agar Kamu dapat bernegosiasi gaji dengan lancar dan sesuai dengan keinginan Kamu:

1. Survey
Lakukanlah survey atau riset perbandingan gaji terlebih dahulu. Dapatkan semua informasi untuk orang yang memiliki kualifikasi seperti Kamu, jenis perusahaan yang sama, di kota yang sama dan posisi yang sama dengan Kamu. Kamu bisa mendapatkan informasi tersebut dari berbagai sumber, contohnya dari buku yang membahas tentang ketenagakerjaan, artikel di internet dan bahkan dari lowongan kerja online (biasanya lowongan kerja online mencantumkan range salary untuk posisi yang ditawarkan). Ingat jangan hanya memakai satu sumber saja.
Melakukan riset terlebih dahulu bukan berarti Kamu mendapatkan jawaban pasti, tapi setidaknya Kamu mendapatkan gambaran angka berapa yang harus Kamu lontarkan kepada HRD pada saat negosiasi gaji.

2. Berikan Pejelasan dan Alasan yang kuat
Jika Kamu ingin mendapatkan gaji yang layak maka Kamu harus memperjuangankan keinginan tersebut. Berikan penjelasan yang meyakinkan kepada HRD akan kemampuan dan kualifikasi Kamu. Tunjukan juga semangat dan minat kerja Kamu untuk bergabung di perusahaan tersebut.
Apabila Kamu pernah bekerja diperusahaan yang lama, cara lain untuk mempertimbangan kenaikan gaji Kamu ada baiknya bos memberikan rekomendasi atau catatan bahwa Kamu layak mendapatkan gaji yang Kamu inginkan. Jangan lupa Kamu harus menjelaskan mengapa Kamu layak mendapatkan gaji besar.

3. Buat Kesepakatan
Jika Kamu tetap kuat dengan pendirian Kamu ingin mendapatkan gaji yang sesuai dengan harapan Kamu. Di lain sisi mungkin Kamu terlalu berlebihan dan mengebu-ngebu ingin mendapatkan gaji yang besar walaupun Kamu merasa yakin akan kemampuan Kamu, sebaiknya kontrol emosi Kamu saat bernegoisasi gaji. Coba buat kesepakatan. Inti dari kesepakatan ini adalah jika dalam masa probation Kamu melakukan pekerjaan dengan baik dan menguntungkan perusahaan maka Kamu berhak untuk mendapatkan gaji yang Kamu inginkan.